Anggota DPRD Banten Martua Nainggolan Minta Polisi Usut Tuntas Penembakan Wartawan

infobumi.com Anggota DPRD Provinsi Banten dari Fraksi Hanura, Martua Nainggolan meminta Kepolisian agar menuntaskan penyelidikan dan penyidikan kasus penembakan pemimpin redaksi lasseernewstoday.com, Mara Salem Harahap (42) pada Sabtu dini hari, 19 Juni 2021.

“Penyelidikan kasus ini harus dilakukan serius dan tuntas. Apapun latar belakang kejadiannya. Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) perlu turun tangan untuk membentuk tim pencari fakta,” katanya, Selasa (22/6/2021).

Politisi Partai Hanura ini mengatakan, peristiwa penembakan ini bukan hanya pembunuhan terhadap Mara Salem Harahap alias Marsal, tetapi melukai banyak pihak terutama kalangan pers dan demokrasi.

“Pembunuhan ini juga merupakan ancaman terhadap negara, yakni perbuatan keji yang berdampak luas terhadap perkembangan demokrasi,” lanjutnya.

Penembakan itu mengancam karakter demokrasi yang dikembangkan oleh pers.

“Kita tahu pers adalah pilar ke-4 demokrasi, selain mengontrol jalannya demokrasi, juga pelaksana demokrasi. Jurnalis itu kawan, bukan lawan,” tegasnya.

Baca Juga:  Kendalikan Inflasi, Mendagri Minta Daerah Pastikan Ketercukupan Pasokan Pangan

Martua Nainggolan minta Kepolisian harus segera menyelesaikan secara tuntas penanganan kasus penembakan Marsal. Tidak ada alasan lagi kasus penembakan orang tidak diusut.

“Harus diusut tuntas, adili pelakunya. Pelaku dan motif pembunuhan harus diungkapkan. Rasa keadilan keluarga Mara Salem Harahap juga harus ditegakkan,” lanjutnya.

Martua mengimbau agar segenap komunitas pers Sumatera Utara memperhatikan masalah pembunuhan Marsal dan secara proporsional membantu aparat Kepolisian untuk mencari bukti-bukti dan fakta.

Untuk diketahui, Pemimpin Redaksi lassernewstoday.com, Mara Salem Harahap tewas ditembak orang yang belum diketahui identitasnya, di dalam mobilnya saat dalam perjalanan pulang menuju rumahnya di Desa Karang Anyar, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun. Marsal tewas dengan dua luka tembak sehingga nyawanya tidak tertolong.

Komentar