infobumi.com, Serang – Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Pemerintahan Desa (Pemdes) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Yusharto Huntoyungo memantau pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak di lima kabupaten, yakni Kabupaten Serang, Tabanan, Buleleng, Sleman, dan Padang Pariaman. Pilkades di lima kabupaten tersebut berlangsung pada Minggu (31/10/2021).
Pemantauan Pilkades di Kabupaten Serang dilakukan secara langsung, sedangkan empat kabupaten lainnya dipantau secara virtual. Selain Yusharto, turut ikut memantau secara virtual Direktur Penataan dan Administrasi Pemerintahan Desa Ditjen Bina Pemdes Aferi S. Fudail beserta jajarannya yang terhubung dari Jakarta.
Pada kesempatan itu, Yusharto menekankan, agar daerah penyelenggara dapat memperhatikan penerapan protokol kesehatan, baik saat penghitungan suara maupun pelantikan kepala desa terpilih. Dirinya berharap, kepala desa yang terpilih dapat semakin memajukan desanya masing-masing dan mendukung kepala daerah setempat.
“Semoga seluruh kepala desa yang terpilih merupakan pilihan terbaik sesuai hati nurani masyarakat yang sekiranya dapat semakin memajukan desa sekaligus mendukung visi misi kepala daerah, amanah, serta profesional,” ujar Yusharto, Minggu (31/10/2021).
Adapun lima kabupaten tersebut menggelar Pilkades dengan kondisi yang beragam, baik dari jumlah desa yang terlibat, jumlah pemilih, hingga beberapa aspek lainnya. Di Kabupaten Serang, misalnya, berdasarkan data yang dikantongi terdapat 144 desa di 29 kecamatan yang melaksanakan pilkades. Ajang itu diikuti oleh 528 calon kepala desa (Cakades) dengan jumlah pemilih sebanyak 540.608 orang yang tersebar di 1.224 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Sedangkan di Kabupaten Tabanan, berdasarkan laporan Tim Monitoring Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (PMD) kabupaten setempat, daerah tersebut melaksanakan Pilkades di 22 desa yang tersebar di 9 kecamatan. Pilkades ini diikuti oleh 60 Cakades dengan jumlah pemilih sebanyak 53.834 orang yang tersebar di 154 TPS.
Sementara untuk Kabupaten Buleleng, Pilkades berlangsung di 40 desa yang berada di 8 kecamatan. Ajang ini diikuti oleh 123 Cakades dengan jumlah pemilih sebanyak 139.160 orang yang tersebar di 319 TPS. Sedangkan Kabupaten Sleman, menggelar Pilkades di 33 desa yang berada di 16 kecamatan. Kegiatan tersebut diikuti oleh 104 Cakades dengan jumlah pemilih sebanyak 322.433 orang yang tersebar di 871 TPS.
Sedangkan untuk Kabupaten Padang Pariaman, Pilkades berjalan di 29 desa yang tersebar di 14 kecamatan. Kegiatan ini diikuti oleh 125 Cakades dengan jumlah pemilih sebanyak 104.655 orang, serta jumlah lokasi TPS sebanyak 331 TPS.
Puspen Kemendagri
(Red)
Komentar