TP PKK Pusat Terjun Langsung Bantu Penanganan Erupsi Semeru

infobumi.com, Jakarta- Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Pusat menerjukan langsung para kadernya untuk membantu penanganan bencana erupsi gunung Semeru, di Lumajang, Jawa Timur. Tim bantuan yang dipimpin Ketua Bidang Kesehatan Keluarga dan Lingkungan atau Kelompok Kerja (Poka) IV TP PKK Pusat Nana Safriati Safrizal tersebut, akan membantu penanganan di daerah terdampak erupsi.

Pelepasan tim bantuan yang berisi 14 kader TP PKK Pusat tersebut, secara simbolis dilakukan oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Safrizal ZA, Kamis (9/12/2021).

Penerjunan tim bantuan ini, sesuai dengan arahan Ketua Umum TP PKK Tri Tito Karnavian, agar melakukan sinergi program tangguh bencana PKK melalui pelaksanaan ‘Gerakan PKK Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana’ di daerah terdampak bencana.

Baca Juga:  PPKM Darurat, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran Minta Masyarakat Patuhi Anjuran Pemerintah

“Diharapkan kehadiran dari TP PKK juga memberikan dukungan moril kepada para korban maupun keluarga korban,” kata Nana Safriati Safrizal dalam keterangannya.

Di Lumajang, para kader PKK bergabung bersama Tim Disaster Quick Response bentukan Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Adwil Kemendagri yang telah berangkat lebih dulu menuju lokasi daerah terdampak bencana pada Selasa (7/12/2021).

Dalam kesempatan itu, tim bantuan TP PKK Pusat akan menyalurkan beragam bantuan sosial seperti 6.000 masker PKK, 1.000 kaos gebrak masker, 144 paket alat makan (piring, gelas, garpu dan sendok), 50 alat pemanas air, 50 pakaian dalam pria dan wanita, 50 botol minyak telon, dan 100 botol susu. Tak hanya itu, sejumlah bantuan lainnya juga diberikan seperti beberapa paket pakaian layak untuk anak-anak dan dewasa, sabun mandi, sikat gigi, pasta gigi, pampers bayi, minyak kayu putih, makanan bayi, dan lainnya.

Baca Juga:  Wakapolresta Tangerang Cek Pelaksanaan Vaksinasi di Gerai Vaksin Presisi Panongan

Puspen Kemendagri

(Red)

Komentar