Kawah Kamojang Tempat Wisata Di Bandung Yang Belum Banyak Diketahui Orang

infobumi.com– Kawah adalah cekungan pada tanah yang mengeluarkan uap atau gas yang berdasar perairan. Kali ini kami mengunjungi kawah kamojang yang berada di Bandung. Lebih tepatnya di Mekar Wangi, Jawa barat.

Tempat ini dikelola oleh PT. PGE Area Kamojang, dan menjadi tempat wisata alam. Ditempat ini anda dapat merasakan secara langsung gas-gas belerang yang keluar dari kawah-kawah gunung kamojang.

Gas belerang yang keluar di Kawah Kamojang ini menjadi tempat wisata dan sekaligus menjadi tempat mengobati berbagai penyakit kulit.

Anda hanya perlu membayar tarif sebesar 7000,- untuk dapat masuk ke kawasan Kawah Kamojang sudah termasuk biaya asuransi dan biaya parkir saat hari biasa. Berbeda dengan hari libur harga yang ditawarkan sebesar 9500,- dan sudah termasuk biaya asuransi dan biaya parkir.

Tempat ini juga menyediakan fasilitas yang lengkap seperti lahan parkir yang luas, tempat makan dan toilet.

Baca Juga:  Hari Lingkungan Hidup, Alfamart Tanam 10.000 Bibit Mangrove di Pulau Cangkir

Setelah sampai ditempat ini, pertama-tama kita akan melihat pipa-pipa besi yang menyalurkan tenaga uap dari Gunung Kamojang menuju PT. PGE Area Kamojang.

Setelah itu kita akan melihat sebuah kawah yang mengeluarkan gas belerang, disebelah kiri jalan yang bernama Kawah Manuk. Setelah sampai diatas kita dapat melihat jalan tanjakan untuk menuju ke tempat wisata Kawah Hujan.

Selama perjalanan naik kita dapat melihat orang-orang yang menjual perabotan masak yang terbuat dari aluminum, seperti panci dan tempat cobek.

Pantauan tim infobumi pada hari sabtu (27/7/2019). Langsung datang ke lokasi untuk melihat wisata Kawah Kamojang ini. Setelah dilihat ternyata ditempat ini terdapat objek-objek yang bagus, udara yang sejuk dan Gas-gas belerang yang baik untuk kulit

Saat kita berada diatas, kita dapat melihat sebuah objek yang disebut Kawah Kereta Api. Kawah kereta api sebetulnya adalah gas belerang yang keluar dari tanah dengan ditutupi oleh tumpukan kayu.

Baca Juga:  Zona Merah, Wisata di Bandung Barat Tutup Sepekan

Namun objek ini dinamai Kawah Kereta Api karena terdapat seorang yang bernama Pak Omo. Pak Omo sudah berumur 115 tahun dan mengatur bunyi uap kereta api dengan bambu.

Konon Pak Omo disebut sebagai Kuncen atau biasanya disebut penjaga Gunung Kamojang.

Untuk merasakan gas-gas belerang secara langsung. Anda bisa berjalan kaki lagi ke atas gunung kamojang dan menuju ke Kawah Hujan. Kawah Hujan adalah tempat pemandian air panas yang mengandung belerang.

Komentar